AdityaDees: emas

Hot

https://publishers.chitika.com/

Contact us for advertising.
Showing posts with label emas. Show all posts
Showing posts with label emas. Show all posts

12 November 2021

Ask Pengertian Investasi dan Jenisnya AdityaDs

06:00 0

Investasi adalah upaya untuk menanamkan modal atau dana dengan harapan bisa mendapatkan keuntungan (return) di masa mendatang. Sementara itu pengertian investasi menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), arti investasi yakni penanaman modal, biasanya dalam jangka panjang untuk pengadaan aktiva lengkap atau pembelian saham-saham dan surat berharga lain untuk memperoleh keuntungan.

Banyak contoh investasi antara lain saham, sukuk, deposito, obligasi, menabung, asuransi, crypto, dan reksa dana. Bentuk contoh investasi lainnya yakni pembelian tanah, emas dan perhiasan,crypto, hingga menjalankan bisnis. Investasi sendiri bisa dilakukan oleh individu maupun badan usaha seperti perusahaan.

Sederhananya, pengertian investasi adalah mengembangkan uang atau aset lain agar memberikan keuntungan di masa mendatang untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan-tujuan tertentu yang dimaksud seperti keinginan membuka usaha, menyekolahkan anak, membangun rumah, dan sebagainya. Tujuan-tujuan tertentu yang dimaksud seperti keinginan membuka usaha, menyekolahkan anak, membangun rumah, dan sebagainya. 

Pengertian Investasi Menurut Para Ahli

Sadono Sukirno

Pengertian investasi menurut para ahli yang pertama datang dari Sadono sukirno. Ia berpendapat bahwa investasi adalah suatu pembelanjaan, pengeluaran atau penanaman modal kepada suatu perusahaan untuk membeli perlengkapan produksi, rbang modal guna meningkatkan kemampuan memproduksi barang dan jasa yang tersedia dalam perekonomian.

Henry Simamora

Investasi merupakan suatu aktiva yang dimanfaatkan oleh perusahaan guna meningkatkan kekayaannya melalui distribusi hasil penanaman modal seperti pendapatan sewa bunga, royalty, dividen dan sebagainya. Hal ini untuk mengapresiasi nilai investasi dan juga bermanfaat bagi suatu perusahaan yang melakukan investasi, misalnya mempererat hubungan dagang.

Haming dan Basmalah

Investasi menurut para ahli, Haming dan Basmalah menyebutkan, investasi merupakan suatu pengeluaran yang digunakan untuk membeli jenis-jenis aset misalnya tanah, kendaraan, rumah atau lainnya. Aset-aset tersebut berguna untuk menambah penghasilan yang lebih besar di masa yang akan datang.

Mulyadi

Dari Mulyadi, Investasi adalah suatu keterkaitan antara sumber-sumber yang ada dalam suatu periode dalam jangka waktu panjang untuk mendapatkan keuntungan di masa depan.

Farid Harianto dan Siswanto Sudomo

Farid Harianto dan Siswanto Sudomo (1998) mengutarakan pendapatnya bahwa investasi merupakan suatu aktivitas dimana kita menempatkan dana pada suatu aset dalam periode tertentu dengan tujuan ingin memperoleh penghasilan atau peningkatan kekayaan.

Martalena dan Malinda

Investasi menurut para ahli selanjutnya diutarakan oleh Martalena dan Malinda mereka berpendapat bahawa investasi adalah bentuk penundaan konsumsi pad amasa sekarang demi mendapatkan konsumsi di masa depan, dimana didalamnya terdapat suatu resiko dan ketidakpastian sehingga dibutuhkan kompensasi atas penundaan tersebut.

Kamarauddin

Kamarauddin menyampaikan bahwa investasi merupakan suatu kegiatan membeli saham, obligasi atau surat lainnya. Di sisi lain, bisa didefinisikan sebagai aktivitas membeli barang-barang modal dengan memanfaatkan dana yang tersedia untuk digunakan dalam produksi demi pendapatan di masa yang akan datang.

Deliarnov

Deliarnov (1995) memiliki pemikiran dimana investasi adalah pengeluaran secara keseluruhan yang meliputi pembelian bahan baku atau material, mesin, peralatan pabrik dan modal lainnya yang diperlukan untuk proses produksi, keperluan bangunan kantor, bangunan tempat tinggal karyawan, bangunan konstruksi serta perubahan nilai stok atau barang cadangan yang diakibatkan oleh perubahan jumlah dan harga.

Lypsey

Investasi menurut Lypsey (1997) diartikan sebagai pengeluaran barang yang tidak dikonsumsi di masa sekarang dan akan dikonsumsi tergantung periode waktunya. Investasi dibagi menjadi tiga yaitu investasi jangka pendek, menengah dan panjang.

Sudono

Definisi investasi menurut Sudono adalah pengeluaran-pengeluaran untuk membeli barang modal san suatu perlengkapan produksi dengan tujuan mengganti dan menambah suatu barang modal dalam perekonomian yang digunakan untuk memproduksi barang dan jasa di masa yang akan datang.

Jogiyanto

Jogiyanto mengartikan investasi sebagai penundaan konsumsi saat ini untuk dimanfaatkan dalam produksi yang efisien selama jangka waktu tertentu.

Tandellin

Investasi merupakan suatu komitmen atas besaran dana yang dilakukan pada masa itu yang bertujuan mendapatkan beberapa keuntungan di masa yang akan datang. Tujuan seseorang melakukan investasi adalah guna menambah nilai utility total dari suatu produk.

Kasmir dan Jakfar

Arti investasi menurut Kasmir dan Jakfar (2012) adalah suatu penanaman modal dalam sebuah kegiatan yang memiliki periode relatif panjang dalam berbagai bidang usaha. Penanaman modal tersebut berupa proyek tertentu yang bersifat fisik atau non fisik. Contohnya pembangunan dan pengembangan gedung, proyek penelitian, jalan, jembatan atau pabrik.

Downes dan Goodman

Investasi menurut para ahli kali ini dari Downes dan Goodman. Mereka berpendapat bahwa investasi adalah investasi keuangan dimana seorang investor menanamkan modalnya dalam bentuk usaha dalam periode tertentu dari setiap orang yang ingin memperoleh laba.

Gitman dan Joehnk

Investasi menurut para ahli yang terakhir adalah dari Gitman dan Joehnk. Mereka menyebutkan bahwa investasi adalah sebuah sarana dimana dana bisa ditempatkan dengan harapan hal itu akan menghasilkan keuntungan positif dan menjaga atau meningkatkan nilainya.

Jenis-jenis Investasi

Banyak sekali jenis investasi yang ada saat ini diantaranya adalah:

  1. Investasi Properti
  2. Investasi Emas
  3. Investasi Saham
  4. Investasi Reksa Dana
  5. Investasi Valuta Asing
  6. Investasi Obligasi
  7. Investasi Syariah
  8. Investasi Cryptocurrency
  9. Investasi Deposit
  10. Dan sebagainya.

Jenis investasi berdasarkan jangka waktu

Secara umum, ada dua jenis investasi yakni investasi jangka panjang dan investasi jangka pendek. Investasi jangka pendek adalah investasi yang keuntungannya diharapkan dapat terwujud setidaknya dalam kurun waktu satu sampai tiga tahun.

Sementara investasi jangka pendek, adalah investasi yang pengembaliannya bisa didapatkan dalam kurun waktu di atas 3 tahun. Jangka waktu investasi ini biasanya juga terkait dengan jumlah return. Itu sebabnya, lazimnya investasi jangka panjang memberikan return yang lebih besar ketimbang investasi jangka pendek. Ini karena keuntungan investasi jangka pendek bisa didapatkan lebih cepat.

Namun demikian, melakukan investasi juga mengandung risiko. Risiko di sini adalah kehilangan dana atau aset lain ketika investasi tak sesuai harapan atau bahkan gagal.  

Cara Investasi

Jika dulu investasi mengharuskan untuk melakukan administrasi yang rumit, saat ini investasi dapat dilakukan dengan mudah dan murah. Hanya dengan berbekal smartphone misalnya, Anda dapat melakukan investasi melalui produk-produk investasi Tokopedia seperti Emas dan Reksa Dana. Nominal untuk investasi pun bisa dimulai dari Rp500.

Manfaat investasi 

Kebebasan finansial 

Salah satu tujuan investasi adalah kebebasan finansial atau financial freedom, di mana seseorang dianggap sudah seseorang bisa mendapatkan passive income dapat memenuhi kebutuhan hidup dalam jangka panjang. Bagi mereka yang bekerja, passive income adalah pendapatan di luar gaji yang diterima setiap bulannya dari tempatnya bekerja. Dengan kata lain, kebebasan finansial bisa didapatkan ketika kebutuhan hidupnya bisa terpenuhi meskipun seseorang memutuskan untuk tak lagi bekerja.

Melindungi aset dari inflasi 

Tujuan berikutnya investasi adalah melindungi aset dari inflasi. Inflasi yang terjadi terus menerus setiap tahun bisa membuat nilai aset berkurang. Dengan investasi, maka aset juga berkembang menghasilkan nilai tambah sehingga bisa mengimbangi gerusan inflasi. 

Meningkatkan kekayaan 

Sejatinya manfaat dan tujuan investasi adalah untuk meningkatkan jumlah aset atau kekayaan yang dimiliki. Bagi seseorang yang bekerja, hasil return investasi tentunya menjadi tambahan penghasilan.

Kebutuhan darurat Banyak orang memilih investasi adalah karena sebagai jalan aman ketika mengalami kondisi darurat. Ini karena di masa mendatang, terkadang ada biaya yang harus dikeluarkan dalam jumlah besar, sementara penghasilan bulanan dirasa tidak akan mencukupi. Beberapa kondisi darurat contoh investasi seperti biaya renovasi atau membeli rumah, biaya pendidikan, biaya naik haji, hingga biaya rumah sakit apabila sakit di kemudian hari (arti investasi).

Risiko Investasi

Selain memiliki banyak manfaat, investasi tentu juga mempunyai sejumlah risiko yang harus diwaspadai oleh investor.

  1. Business Risk
  2. Liquidity Risk
  3. Financial Risk
  4. Country Risk
  5. Exchange Risk

Faktor yang Mempengaruhi Laju Investasi

  1. Terjadinya perubahan tingkat atau nilai tukar
  2. Tingkat suku bunga
  3. Infrastruktur
  4. Tingkat inflasi

Hal yang Harus Diperhatikan Dalam Berinvestasi

Jika ingin investasi berhasil, berikut beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan:

Jangan melakukan investasi dengan tergesa-gesa dan harus disertai dengan pemahaman atau riset yang mendalam, termasuk mengenai objek investasi yang paling potensial untuk dipilih.

  1. Tidak bertindak secara spekulatif.
  2. Penting untuk mempertimbangkan jangka waktu investasi.
  3. Mengetahui dan menilai jumlah modal yang bisa kamu siapkan.
  4. Memahami risiko yang bisa terjadi sebagai investor dan jenis investasi yang dipilih.

Istilah Investasi

Manajer Investasi

Di dalam dunia investasi, kamu akan sering mendengar atau bertemu dengan istilah Manajer Investasi (MI).

MI merupakan pihak atau perusahaan yang akan mengelola dana investor melalui portofolio efek. 

Dalam praktiknya, MI perlu memiliki izin tertulis dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Portofolio Investasi

Portofolio investasi merupakan gabungan instrumen investasi yang dimiliki oleh investor (baik itu perorangan maupun institusi).

Nah, portofolio ini menunjukkan investor sudah berinvestasi di instrumen apa saja.

Sebagai contoh, kamu memiliki portofolio investasi 50% saham, 30% properti, dan 20% emas. Persentase ini nantinya dapat berubah-ubah, mengikuti perkembangan investasi kalian.

Emiten

Emiten merupakan pihak yang memperoleh dana dari pasar modal dengan menerbitkan dan menjual efek kepada masyarakat umum.

Efek yang dimaksud di sini adalah saham, obligasi, dan lain-lain.

Emiten itu sendiri bisa berupa perusahaan, perorangan, atau organisasi dan kelompok. 

Diversifikasi

Diversifikasi merupakan istilah investasi yang digunakan untuk alokasi dana ke dalam beberapa jenis instrumen. Seperti investasi di saham, properti, dan jenis investasi lainnya sekaligus. 

Teknik ini biasa digunakan oleh para investor sebagai strategi untuk ‘menebar jala’ dan meminimalkan risiko kerugian jika hanya berinvestasi di satu jenis aset.

Gambarannya adalah, ketika kamu merugi di investasi saham misalnya, kamu masih bisa mendapatkan keuntungan dari investasi di aset lainnya.

Jadi, teknik ini bisa menjadi semacam safety net di masa-masa tertentu.

Terutama ketika sedang terjadi ketidakpastian ekonomi yang mungkin memengaruhi nilai dari salah satu instrumen investasi.

Return

Return merupakan istilah dari hasil yang kamu peroleh dari investasi. Hasil ini bisa berupa keuntungan (disebut juga gain) ataupun kerugian (loss).

Return dapat dihitung melalui nilai penjualan yang dibandingkan dengan nilai saat kamu membeli aset tersebut.

Capital Gain

Sama seperti return, capital gain juga merupakan istilah investasi yang menggambarkan hasil dari investasi yang sudah kamu lakukan.

Perbedaannya adalah, capital gain menggambarkan keuntungan modal yang diperoleh oleh investor. 

Cara mendapatkan capital gain adalah dengan mencari selisih dari harga jual dan harga beli aset. 

Likuiditas

Likuiditas merupakan istilah investasi yang digunakan untuk menggambarkan seberapa mudah investasi dapat dicairkan atau dijadikan uang tunai kembali.

Biasanya, istilah ini digunakan oleh calon investor untuk menentukan aset atau instrumen investasi yang ingin dipilih, dan juga jangka waktunya. 

Initial Public Offering (IPO)

Initial Public Offering (IPO) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan saat pertama perusahaan melepas sahamnya ke bursa saham. 

IPO menentukan apakah sebuah perusahaan sudah go public atau belum. Setelah go public saham perusahaan tersebut bisa dibeli oleh masyarakat yang ingin mulai berinvestasi. 

Volatilitas

Volatilitas merupakan istilah untuk fluktuasi harga instrumen investasi yang bisa menjadi patokan bagi para calon investor. 

Tingkat volatilitas dapat menentukan tingkat risiko sebuah instrumen investasi. 

Jadi, semakin tinggi fluktuasi (bersifat volatil) instrumen investasi, maka semakin tinggi pula risikonya. 

Indeks harga saham

Indeks harga saham merupakan angka yang menunjukkan harga rata-rata dari beberapa perusahaan yang terdaftar di dalam satu indeks. 

Hal ini sangat penting, terutama agar calon investor dapat memiliki gambaran mengenai performa perusahaan publik yang ingin diinvestasikan. 

Para investor dapat memantau kurang lebih 11 indeks saham gabungan yang disediakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dividen

Jika kalian berinvestasi di saham, kalian wajib hukumnya untuk mengetahui istilah investasi yang satu ini.

Dividen merupakan keuntungan (laba) yang didapatkan oleh perusahaan, lalu dibagikan kepada pemegang saham. 

Pembagian dividen dan besarannya tergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan. 

Deposit 

Deposit merupakan istilah investasi yang menggambarkan penyimpanan uang ke rekening saham.

Di dalam dunia investasi saham, rekening ini disebut juga dengan nama Rekening Dana Nasabah (RDN).

Biasanya, terdapat minimum uang yang harus dimasukkan ke dalam deposit.

Nah, dana atau jumlah uang yang dimasukkan ke dalam rekening ini bervariasi, tergantung dari saham yang akan dibeli.

Saham suspend

Saham suspend merupakan kondisi di mana pihak BEI memberhentikan sementara suatu saham.

Alasan di balik ini adalah pergerakan ataupun kenaikan yang drastis dan tidak wajar pada suatu saham perusahaan.

Karena pergerakan yang tidak wajar tersebut, pihak BEI akan mengawasi dan menindaklanjuti untuk memastikan bahwa tidak ada hal mencurigakan di balik pergerakan tersebut.

Read More

10 November 2021

Ask Cara Investasi Emas Untuk Pemula Agar Untung Besar AdityaDs

06:00 0

Walupun kalian sudah memiliki penghasilan tetap bukan berarti masa depan Kalian bisa terjamin. Untuk menjamin agar masa depan Kalian menjadi lebih baik, ada satu tindakan yang sebaiknya dilakukan sedari dini, yakni investasi. Berinvestasi apapun bentuknya, wajib dilakukan selagi Kalian masih memiliki penghasilan tetap. Banyak jenis investasi yang bisa dipilih, mulai dari investasi saham, deposito, tanah, investasi kripto(bitcoin), hingga emas. Jenis terakhir ini merupakan pilihan investasi yang tengah naik daun di masa pandemi Covid-19 ini. Ada beberapa cara investasi emas yang bisa dilakukan.

Emas tidak hanya populer sebagai perhiasan, tapi juga dianggap sebagai pilihan investasi yang sangat menguntungkan. Kenapa bisa begitu? Karena emas merupakan barang yang harganya memiliki kecenderungan naik serta jarang mengalami penurunan dalam jumlah yang signifikan. Salah satu contoh adalah yang kini terjadi di masa pandemi Covid-19. Harga emas mengalami peningkatan yang signifikan. Kini emas diburu sebagai alat investasi sehingga penting bagi Kalian untuk mengetahui cara investasi emas.

Karena popularitasnya yang kian meninggi, banyak orang yang mulai beralih ke investasi emas. Tak perlu khawatir apabila Kalian termasuk yang ingin berinvestasi di logam mulia ini namun tidak mengetahui cara investasi emas yang aman. Tapi sebenarnya bagaimana cara investasi emas yang aman untuk pemula? Berikut ulasannya.

Emas merupakan salah satu ladang investasi favorit banyak orang karena dianggap paling aman (safe haven). Tak heran, emas disebut investasi kebal krisis. Saat orang ramai-ramai lepas dolar, jual saham, surat utang, maupun reksadana di masa krisis, emas justru diborong atau dibeli. Pantas harga emas sempat naik ke level tertinggi sewaktu pandemi tahun lalu. Investasi emas sekarang ini tidak melulu dalam bentuk fisik, seperti emas batangan, emas perhiasan. Tetapi yang lagi ngetren adalah tabungan emas online.

Cara investasi emas yang aman bagi pemula

Pastikan tujuan investasi emas

Sebelum memulai investasi emas, pastikan Kalian tahu untuk apa tujuan Kalian berinvestasi. Cara investasi emas yang aman ialah mengetahui dengan baik tujuannya dalam berinvestasi. Banyak tujuan yang bisa dijadikan target dalam berinvestasi emas, apakah untuk tabungan pernikahan, pendidikan, atau investasi hari tua.

Atau sebagai contoh, Kalian sudah menargetkan dalam kurun 10 tahun ke depan akan berhenti bekerja dan memulai usaha sendiri. Kemudian penghasilan dari gaji Kalian sebagian disisihkan dan diinvestasikan di emas. Jika sudah memiliki tujuan yang jelas seperti ini maka Kalian akan lebih tahu berapa besaran emas yang diinvestasikan setiap bulannya. Itulah cara investasi emas yang aman pertama bagi pemula.

Pantau perkembangan harga emas secara berkala

Cara investasi emas yang berikutnya adalah memantau perkembangan harga emas secara berkala. Saat ini, tidak sulit untuk memantau perkembangan harga emas. Banyak situs-situs di internet yang menampilkan perkembangan harga emas setiap harinya. Kemudian ada juga aplikasi pada ponsel yang dapat menampilkan perkembangan harga emas.

Apa tujuan Kalian memantau perkembangan harga emas? Emas meski dikenal sebagai alat investasi yang paling stabil terkadang juga mengalami penurunan harga. Meski jarang, tidak ada salahnya untuk membelinya. Kemudian saat secara tiba-tiba harga emas melonjak tinggi, Kalian juga mempunyai pilihan untuk kemudian menjualnya. Namun perlu dipahami bahwa investasi emas sebaiknya dilakukan untuk jenis investasi jangka panjang yakni dalam kurun waktu 5-10 tahun. Itu cara investasi emas yang kedua.

Beli emas di tempat yang terpercaya

Cara investasi emas selanjutnya adalah mengetahui tempat pembelian emas. Ada beberapa tempat yang menjual emas batangan untuk berinvestasi. Namun Kalian sebaiknya membeli emas di tempat-tempat yang menjual secara resmi dan terpercaya. Resmi yakni menjual emas dengan menyertakan surat-surat dan sertifikatnya karena ada penjual emas yang menyediakan logam mulia tersebut dengan cara cepat namun tidak disertakan dengan sertifikat. Hanya emas batangannya saja.

Salah satu tempat yang direkomendasikan dan termasuk cara investasi emas adalah membelinya di PT ANTAM. Kalian bisa membelinya langsung di gerai penjualan emas di kantor PT ANTAM atau situs-situs e-commerce yang memang menjual emas dari PT ANTAM secara resmi. Kemudian Kalian juga bisa membeli dan membuka rekening tabungan emas di PT Pegadaian. Keduanya merupakan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN sehingga penjualannya lebih terpercaya.

Tempat penyimpanan emas yang aman

Selanjutnya cara investasi emas yang mudah diikuti oleh pemula ada perhatikan tempat penyimpanannya. Salah satu tips atau cara investasi emas adalah Kalian juga harus mengerti tempat penyimpanan emas yang aman. Yang paling mudah ialah menyimpannya di rumah sendiri di dalam brankas atau safety box. Jika merasa kurang aman Kalian juga bisa menyimpannya di Safe Deposit Box (SDB) yang ditawarkan pihak bank. Tentunya jika memilih untuk menggunakan SDB, ada biaya tambahan yang diperlukan. Harga untuk menggunakan SDB relatif tergantung dengan bank masing-masing. Untuk SDB sendiri selain emas bisa juga dimanfaatkan untuk menyimpan barang-barang maupun surat-surat berharga lainnya seperti sertifikat rumah atau tanah.

Fokus pada masa depan

Cara investasi emas yang selanjutnya adalah fokus di masa depan. Kalian harus memahami bahwa investasi merupakan tabungan untuk masa depan baik itu yang sifatnya jangka pendek atau jangka panjang yakni bisa 10 sampai 15 tahun mendatang. Jadi saat melakukan investasi, termasuk investasi emas, perlu kesabaran dalam melihat hasilnya. Investasi emas sangat cocok sebagai investasi jangka panjang sehingga hasilnya baru terasa setidaknya 5-10 tahun mendatang. Ingat, investasi berbeda dengan jual beli yang memang bertujuan untuk mencari keuntungan dalam waktu singkat. Karena itu dalam berinvestasi emas, Kalian harus fokus terhadap tujuan dan masa depan yang ingin Kalian capai. Jadi, fokus pada masa depan adalah cara investasi emas yang bisa Kalian terapkan.

Itulah 5 tips dan cara investasi emas yang bisa diikuti oleh pemula. Emas hingga kini masih difavoritkan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia sebagai alat investasi. Sehingga penting bagi Kalian yang ingin berinvestasi untuk memahami cara investasi emas. Seperti disinggung sebelumnya, salah satu penyebabnya adalah harganya yang terbilang stabil bahkan cenderung naik. Selain soal kestabilan harga, masih ada beberapa keuntungan dalam berinvestasi emas. Apa saja? Berikut ulasannya.

Keuntungan investasi emas

Mudah dicairkan

Keuntungan dalam berinvestasi emas yang pertama adalah tingkat likuiditasnya yang tinggi atau sifatnya yang mudah dicairkan. Artinya emas mudah dicairkan ke dalam bentuk uang tunai jika sewaktu-waktu Kalian membutuhkan uang tunai untuk keperluan tertentu. Ketimbang investasi lainnya semisal tanah atau rumah, tentu emas memiliki tingkat likuiditas yang lebih tinggi.

Melindungi kekayaan

Berikutnya adalah investasi emas berarti juga melindungi kekayaan. Hal ini terlihat dari harganya yang stabil dan cenderung mengalami kenaikan. Contohnya bila sewaktu-waktu terjadi inflasi maupun krisis ekonomi, harga emas malah cenderung mengalami kenaikan. Ini sangat berbeda jika Kalian hanya menyimpan uang dalam bentuk tunai. Saat kondisi perekonomian mengalami inflasi atau krisis ekonomi, nilai mata uang bisa ikut melemah.

Bebas pajak 

Jika investasi deposito, kalian bakal kena pajak 20 persen untuk simpanan lebih dari Rp 7,5 juta. Sementara tarif pajak 15 persen bila investasi di surat utang pemerintah. Tetapi menabung saham untuk investasi bebas pajak. Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 justru akan dikenakan kepada badan usaha yang menjual emas. Jadi, bukan dibebankan kepada pembeli. 

Bebas bunga 

Menabung emas sama seperti investasi di produk syariah. Sebab, transaksi tabungan emas mengikuti hukum syariah, yang berarti tidak ada bunga. 

Modal kecil

Membeli emas fisik satu gram harus menyiapkan uang sekitar Rp 900 ribuan. Tetapi menabung emas online hanya perlu modal receh. Kalian sudah bisa menabung emas online dengan modal mulai dari Rp 5.000. Bahkan ada yang menawarkan modal 100 rupiah atau 0,0001 gram.

Itulah keuntungan investasi emas selain kestabilan harganya. Setelah mengetahui cara investasi emas dan keuntungannya, tidak ada salahnya untuk memulai berinvestasi emas. Cara-cara investasi emas yang disebutkan sebelumnya tidaklah sulit untuk diterapkan. Satu hal yang perlu diingat adalah investasi apapun bentuknya penting untuk menjamin masa depan agar menjadi lebih baik.

Read More

https://payclick.com/

Contact us for advertising.