AdityaDees: Pertanian

Hot

https://publishers.chitika.com/

Contact us for advertising.
Showing posts with label Pertanian. Show all posts
Showing posts with label Pertanian. Show all posts

18 August 2021

Ask Mengatasi masalah daun cabe keriting AdityaDees

13:14 0
Bagi para petani daun cabe yang keriting merupakan sebuah penyakit, yang ditandai dengan gejala daun menjadi berkerut dan keriting, penyakit ini dapat menurunkan produktifitas tanaman karena bisa menghentikan secara total pertumbuhan vegetatif tanaman.

Sebetulnya penyakit daun keriting ini bisa menjangkit tanaman lain, semisal seperti melon dan semangka. tetapi menurut para petani ,yang sering terjangkit penyakit daun keriting adalah jenis tanaman cabe.

Penyakit tanaman semacam ini bisa disebabkan oleh OPT atau Virus yang menginfeksi jaringan pada tumbuhan. Sehingga secara abnormal tanaman berkembang dan mengakibatkan daun pucuk tanaman keriting.

Penyakit ini lebih sering terjadi dimusim kemarau dimana kutu daun bisa berkembang biak degan pesat dan jarang terjadi dimusim penghujan karena kadar nitrogen yang tinggi di udara.


Serangan Organisme pengganggu Tanaman jenis serangga


kutu dan aphids merupakan jenis aerangga yang diduga serimg menyebabkan daun keriting pada cabe. Mereka menghisap cairan tanan melalui daun pucuk muda, sehingga memperngaruhi Sel tanaman untuk berkembang dengan maksimal.

Ciri-ciri yang paling sering ditemui adalah daun dan pucuk mengeriting namun warna daun tetap hijau atau menjadi hijau gelap. Perhatikan ! Jika warna daun muncul bercak kuning, berarti yang menginveksi bukan hanya kelenjar kutu melainkan virus juga.

Infeksi Virus


kutu daun dan aphids merupakan faktor utama masuknya virus ke jaringan sel tumbuhan, dengan cara menghisap tanaman,sehingga kelenjar dari kutu ini akan masukke sel tanaman dan mempengaruhi pertumbuhan tanaman.

Selain karena kutu dan aphids, bisa juga gejala daun keriting di sebabkan oleh benih cabe yang berasal dari tanaman yang terinfeksi.

Gejala yang paling terlihat jelas dari serangannya adalah daun menjadi mengkerut dan mengecil disertai bercak kuning di sekujur daun (kriting berwarna).

Pencegahan Daun Keriting


1. Pencegahan paling utama adalah demgan mengendalikan Faktor utamanya, yaitu kutu daun (thrips) dan aphids serta mencegah menjangkitnya virus mozaik dari benih.

2. Rutin melakukan penyemprotan insektisida kontak berbahan aktif abamektin minimal 18 EC atau Dimetoat setiap 5-7 hari sekali setelah tanaman memasuki usia 20 HST. Ini di peruntukan untuk tanaman cabe yang di tanam di area luar.

3. Gunakan juga insektisida sistemik tiap 10 hari sekali untuk pencegahan lebih lama. Anda bisa menggunakan insektisida seperti Besvidor atau Interprid yang bebrbahan aktif Imadikoplorid minimal 25 WP.

4. Gunakan alas plastik mulsa perak karena akan memantulkan cahaya matahari di siang hari, yang berfungsi mengusir hama thrips dan aphids yang bersembunyi dibawah daun.

5. Lakukan Penyemprotan insektisida sore hari saat pantulan cahaya sudah tidak begitu kuat.

6. Belilah bibit cabe F1 (Hibrida) yang memang memiliki ketahanan terhadap virus.

7. Menggunakan antivirus tanaman berbahan aktif Hidroksibenzoat yang bersifat anti inflamasi dan antioksidan bagi tanaman.

8.Penggunaan Antivirus Hidroksibenzoat digunakan sekali saat tanaman berusia 20 HST sebagai pencegahan dan digunakan lagi jika sudah terjadi serangan.

Mengatasi penyakit Daun Cabe keriting


1. Untuk keriting yang di karenakan OPT jika daun terdapat audah mengeriting mulai menggunakan insektisida berbahan aktifAbamektin dengan kadar 20 EC bertahap hingga 72 EC.

2. Lakukan penyemprotan setiap hari dengan selingan insektisida berbahan aktif Dimetoat.

3. Semprotkan Pupuk Organik Cair yang mengandung Nitrogen + ZPT Auxin pada bagian daun tanaman yang keriting. Lakukan terus menerus selama 2 hari sekali pada waktu sore hingga daun kembali mekar.

4. Lakukan penyemprotan pupuk hingga daun kembali pulih dan kembalikan pola penyemprotan menjadi normal seperti sedia kala.

Mengatasi daun keriting karena virus Mosaik


Keriting akibat virus ini yang sulit diatasi. karena pada kasus serangan mosaik yang parah tanaman bisa mati gosong. Bercak warna kuning tentu juga akan mengurangi klorofil tanaman sehingga mengganggu fotosintesis .

Jika anda ingin mencoba mengatasi daun keriting karena Virus Mosaik ,di bawah ini ada beberapa langkah untuk bisa di coba mengatasinya :

1. Mengisolasi tanaman yang sudah terjangkit agar tidak menyebar dan menginfeksi tanaman yang sehat lainya.

2. Lakukan pnyemprotan Abamektin tetap dilakukan guna mematikan vektor dari serangga.

4. Gunakan antivirus hidroksibenzoat yang akan mengobati tanaman dari bagian dalam jaringan.

5. Bisa juga menggunakan air sari bawang putih untuk mengobati tanaman yang sakit.

6. Pemberian pupuk daun yang mengandung nitrogen dan ZPT Auxin serta Clorophil Stimulant secara teratur.

Jika tanaman berhasil bertahan dan membuat antibodinya sendiri, maka tanaman bisa sembuh dan tak akan terjangkit lagi untuk selamanya.

Read More

14 August 2021

Ask Membuat pupuk kompos sederhana ala rumahan AdityaDees

12:19 0
Kompos merupakan pupuk alami yang sangat berkualitas dan sangat baik untuk tanaman. karena pupuk ini berasal dari limbah organik alami sisa rumah tangga.

Membuat pupuk organik sendiri bisa mengurangi 25% hingga 50% sampah organik Anda sehingga produksi gas metana pun berkurang.Alasanya Saat dibuang, sampah organik menghasilkan gas metana yang berpotensi jadi gas rumah kaca. Hal itu bisa Anda hindari dengan mengolahnya menjadi pupuk organik.

Selain itu, pupuk kompos juga mampu menyeimbangkan pH tanah, mengontrol suhu tanah, mengurangi erosi tanah, dan membantu tanaman menyerap nutrisi di sekitarnya dengan lebih maksimal.

Pupuk kompos juga bisa menghemat pengeluaran uang .Anda tak perlu mengeluarkan uang untuk membeli pupuk dari toko supaya tanaman Anda bisa tumbuh dengan subur dan hasil yang maksimal.

Cara pembuatannya pun cukup mudah dan bisa kita buat sendiri di rumah. Berikut ini adalah tahapan cara membuat pupuk kompos :

Siapkan Alat dan bahan


  • Wadah berukuran besar dengan penutup (tong atau ember)/karung zak
  • Sarung tangan
  • Sampah rumah tangga
  • Tanah/pupuk kandang
  • Air

Langkah Pembuatan


  • Siapkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk kompos.
  • Pisahkan sampah organik (sisa makanan/dedaunan) dengan sampah plastik. Sampah organiklah yang nantinya akan digunakan sebagai pupuk kompos.
  • Siapkan wadah berukuran besar untuk membuat pupuk kompos. Jangan lupa bahwa wadah harus dilengkapi dengan penutup agar pupuk yang dibuat tidak akan terkontaminasi.
  • Masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah yang telah diisi dengan sampah organik. Ketebalannya bisa Anda sesuaikan dengan wadah dan banyaknya sampah organik.
  • Siram permukaan tanah tersebut menggunakan air secukupnya.
  • Masukkan sampah organik yang sudah disiapkan ke dalam wadah
  • Masukkan sampah organik yang sudah disiapkan ke dalam wadah
  • Pastikan sampah disimpan secara merata. Sebisa mungkin ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah.
  • Masukkan lagi tanah ke dalam wadah. Kali ini tanah berperan sebagai penutup sampah.
  • Tutup wadah dengan rapat dan biarkan sekitar tiga minggu.
  • Perhatikan hal ini saat membuat pupuk kompos sendiri di rumah :
  • Pastikan wadah pembuat pupuk kompos tidak terkontaminasi oleh air hujan dan hewan.
  • Pastikan juga wadah tak terkena paparan sinar matahari.

Cara yang ke-2

  • Sampah organik (sisa sayuran, nasi, sisa buah-buahan, dan seluruh sampah yang berasal dari bahan organik/bahan alami) .
  • Gula pasir.
  • Aktivator yaitu zat yang akan mengaktifkan kerja organisme pengurai sehingga akan mempercepat proses pembusukan dan penguraian bahan organik. Terdapat banyak jenis aktivator yang beredar di pasaran. Yang umum digunakan salah satunya adalah EM4.
  • Air.

Alat


  • Alat pemotong/pencacah misalnya pisau.
  • Tempat menampung sampah, dapat menggunakan ember bekas cat dan wadah bekas lainnya.
  • Alat pengaduk.
  • Alat pengaduk.
  • Ember/wadah untuk melarutkan aktivator.

Cara membuat kompos dengan memanfaatkan sampah rumah tangga adalah sebagai berikut :

  • Cacah sampah organik rumah tangga hingga berukuran kecil (semakin kecil, semakin cepat pengomposan berlangsung).
  • Larutkan aktivator (EM4) dengan gula dan air. Kemudian Tuangkan larutan tersebut ke bahan kompos. Aduk rata.
  • Tambahkan lagi larutan aktivator bila campuran terlalu kering.
  • Masukkan dalam wadah pengomposan.
  • Tutup rapat.
  • Aduk seminggu sekali agar aerasi (aliran udara) dalam wadah berlangsung baik.
  • Selama proses pengomposan, suhu dalam wadah akan naik tanda bahwa mikroorganisme sedang bekerja)
  • Memasuki minggu 7-8 pengomposan selesai, suhu dalam wadah normal kembali.
  • Kompos yang sudah jadi siap digunakan. Bisa dilakukan pengayakan dan pengemasan untuk skala usaha.
  • Kompos yang baik berwarna cokleat kehitaman, berbau tanah, dan berbutir halus.
Read More

04 August 2021

Ask Keunggulan Teknologi Jaringan Seluler Generasi Kelima 5G AdityaDees

01:13 0
Teknologi 5G adalah sebuah terobosan dari Jaringan telekomunikasi generasi berikutnya (generasi kelima atau 5G). Teknologi Ini dirancang untuk meningkatkan kecepatan, mengurangi latensi, dan meningkatkan fleksibilitas layanan nirkabel.

Jaringan 5G juga akan menyederhanakan mobilitas, dengan kemampuan roaming terbuka tanpa batas antara akses seluler dan Wi-Fi.

5G akan mendukung semua kebutuhan komunikasi dari Jaringan Area Lokal (LAN) berdaya rendah ,seperti jaringan rumah, seperti Jaringan Area Luas (WAN), dengan pengaturan latensi/kecepatan yang tepat. Kebutuhan ini diatasi dengan menggabungkan berbagai jaringan komunikasi (Wi-Fi, Z-Wave, LoRa, 3G, 4G, dll.)

Di luar peningkatan kecepatan, teknologi ini diharapkan dapat melepaskan ekosistem 5G IoT (Internet of Things) besar - besaran di mana jaringan dapat melayani kebutuhan komunikasi untuk miliaran perangkat yang terhubung, dengan keseimbangan yang tepat antara kecepatan, latensi, dan biaya.

Apa bedanya 5G dan 4G


Jaringan nirkabel generasi ke- 5 membahas evolusi di luar internet seluler ke IoT (Internet of Things) masif mulai 2019/2020. Evolusi utama dibandingkan dengan 4G dan 4.5G saat ini (alias LTE lanjutan, LTE-A, LTE+ atau 4G+) adalah bahwa, di luar peningkatan kecepatan data , IoT baru dan kasus penggunaan komunikasi kritis akan memerlukan tingkat peningkatan kinerja baru.

Misalnya, latensi rendah menyediakan interaktivitas waktu nyata untuk layanan yang menggunakan cloud: ini adalah kunci keberhasilan mobil self-driving, misalnya.

5G vs 4G juga berarti setidaknya x100 perangkat terhubung. 5G harus dapat mendukung 1 juta perangkat untuk 0,386 mil persegi atau 1 km 2 . Selain itu, konsumsi daya yang rendah memungkinkan objek yang terhubung untuk beroperasi selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun tanpa memerlukan bantuan manusia.

Tidak seperti layanan IoT saat ini yang melakukan pertukaran kinerja untuk mendapatkan yang terbaik dari teknologi nirkabel saat ini (3G, 4G, Wi-Fi, Bluetooth, Zigbee, dll.), jaringan 5G akan dirancang untuk menghadirkan tingkat kinerja yang dibutuhkan untuk IoT masif.

Keuntungan 5G


  • Kecepatan data hingga 10Gbps -> peningkatan kecepatan 10 hingga 100x melalui jaringan 4G dan 4,5G

  • Latensi 1 milidetik

  • 1000x bandwidth per satuan luas

  • Hingga 100x jumlah perangkat yang terhubung per unit area (dibandingkan dengan 4G LTE)

  • ketersediaan 99,999% dan 100% cakupan

  • 90% pengurangan penggunaan energi jaringan dan daya tahan baterai hingga 10 tahun untuk perangkat IoT berdaya rendah

Kecepatan 5G


Kecepatan jaringan seluler teknologi 5G mencapai 10 gigabit per detik (Gps). Itu artinya 5G 10 hingga x100 lebih cepat dari pada yang bisa di dapatkan dengan jaringan 4G .

Menurut prinsip komunikasi, semakin pendek frekuensinya, semakin besar bandwidthnya. Ini yang membuat 5G bisa lebih cepat dari generasi sebelumnya, yaitu 4G.

Penggunaan frekuensi yang lebih pendek (gelombang milimeter antara 30GHz dan 300GHz) untuk jaringan 5G adalah alasan mengapa 5G bisa lebih cepat.

Spektrum 5G pita tinggi ini memberikan peningkatan yang diharapkan tidak hanya dalam kecepatan tetapi juga dalam kapasitas, latensi rendah, dan kualitas .Namun, kecepatan unduh 5G mungkin sangat berbeda menurut wilayah.

Perkembangan


Jaringan seluler 1G pertama kali di hadirkan di Tokyo, jepang oleh Nippon Telegraph and Telephone (NTT) pada 1979. Kemudia Revolusi di lakukan dengan hadirnya jaringan 2G, jaringan ini merupakan awal dari dunia digital pertama kali.

Teknologi panggilan yang dienkripsi dan panggilan suara digital yang secara lebih jelas lahir pada era ini. Pada 1991, 2G diluncurkan di bawah standar GSM di Finlandia.

Lebih dari sekadar telekomunikasi, jaringan seluler kali ini menghasilkan cara berkomunikasi baru, yaitu dengan pesan teks (SMS), pesan gambar, dan pesan multimedia (MMS) di ponsel. Hal ini menyebabkan adopsi massal oleh konsumen dan bisnis dalam skala yang belum pernah ada sebelumnya.

Pada tahun 2001 NTT DoCoMo meluncurkan 3G , ini sebuah era baru dari revolusi paket data. Peluncuran ini membawa layanan roaming untuk pertama kalinya. Pengguna dapat mengakses data dari lokasi manapun di dunia berkat paket data yang mendorong konektivitas l web distandarisasi.

Pada era ini, layanan baru seperti konferensi video, streaming video, dan voice over IP (contohnya Skype) dilahirkan. Selain itu, Blackberry juga muncul satu tahun setelah 3G diluncurkan. Banyak juga fitur-fitur baru memungkinkan dukungan konektivitas 3G. Saat itu diklaim bahwa kemampuan transfer data 3G 4x lebih cepat dari 2G.

Setelah enam tahun popularitas 3G, kejayaanya mulai di geser Iphone dengan hadirnya 4G di kota Stockholm dan Oslo ,4G pertama kali hadir dengan menggunakan standar Long Term Evolution (LTE) pada 2009.

Transisi 3G ke 4G memerlukan perangkat seluler yang berbeda, tidak semudah 2G ke 3G yang hanya tinggal mengganti kartu SIM. Namun demikian, hal ini memberikan keuntungan kepada produsen perangkat. Apple menjadi salah satu merek yang meraih puncak kejayaannya saat itu dengan meraup triliun dolar.

Meskipun 4G menjadi standar nirkabel seluler di seluruh dunia sebelum adanya generasi selanjutnya, beberapa wilayah masih terganggu dengan kelambatan jaringan dan penetrasi 4G LTE yang rendah.

Dan untuk 5G ( Era Of theThing) merupakan generasi kelima dari 1G, 2G, 3G, 4G ,5G. Secara keseluruhan, 5G masih dalam pengembangan meskipun beberapa negara sudah ada yang menggunakannya.

Namun, rencana penerapan 5G generasi kelima ini sebenarnya sudah disebut sejak lama. Dilansir dari Tech Republic, Kevin Ashton menciptakan frasa Internet of Things tahun 1990-an melalui presentasinya.

Read More

03 August 2021

Ask Pemanfaatan Lahan sempit untuk budidaya melon AdityaDees

14:05 0
Melon merupakan tanaman buah semusim yang termasuk dalam family Cucurbiataceae. Selain rasa buahnya yang manis, buah melon juga memiliki nilai komersil yang tinggi di Indonesia dengan kisaran pasar yang luas dan beragam, mulai dari pasar tradisional hingga modern.

Jika anda mempunyai keinginan untuk menanam melon ,tetapi tidak mempunyai halaman yang cukup luas. Menanam melon dalam Polybag bisa menjadi solusi yang tepat untuk anda. Metode penanaman seperti ini banyak keuntungannya , salah satunya perawatan dan pemeliharaan yang relatif lebih mudah.

Selain itu keutungan lainya yang kita peroleh dari menanam melon di Polybag adalah dapat menjadi penghias taman atau ruangan. Buah melon dalam sistem tanam seperti ini juga mudah di pindahkan kemana saja, juga pemberian air dan pupuk lebih efisien. Yang paling penting adalah pengendalian hama lebih mudah.

Perlu diperhatikan


  • Tanaman melon dapat tumbuh optimal pada ketinggian 250 – 800 meter di atas permukaan laut, curah hujan antara 1.500 – 2.500 mm.

  • kelembaban udara antar 50 – 70 %. Jenis tanah yang cocok adalah tanah andosol (liat berpasir) dengan kandungan bahan organic yang tinggi.

Persiapan alat dan bahan


Cara menanam melon di dalam pot konsepnya tidak jauh berbeda dengan menanam tanaman lain. Siapkan beberapa buah polybag dengan ukuran masing-masing 40×50 cm (ukuran sedang, atau 37×40 cm).

Lahan pekarangan rumah untuk menanam melon juga perlu disiapkan dan dibersihkan dahulu jika terdapat rumput liar, opsional. Siapkan juga lanjaran atau ajir dari bambu yang nanti akan ditancapkan pada media tanam dengan panjang 1,5 – 2 m. Paku ukuran 2 inch, tali rapia, gunting, dan pisau pemotong.

Bibit unggulan


Benih melon dapat di peroleh melalui toko tanaman di tempat anda, lalu rendam ke dalam air yang sudah diberi fungisida selama satu malam (atau sekitar 12 jam). Setelah itu, tiriskan benih dalam koran. Sesudahnya, simpan benih dalam tempat yang gelap selama 12 – 14 hari hingga berkecambah atau berdaun 4 untuk dipindahkan ke media semai pada polybag.

Untuk media semai, Anda bisa membuatnya dengan mencampurkan tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan masing-masing 2:1 lalu dimasukkan langsung ke dalam polybag atau pot semai.

Tancapkan benih yang berkecambah ke dalam media semai tersebut, arahkan benih yang runcing menghadap ke bawah. Siram dengan air 2 hari sekali agar tanah tidak kering. Hindari dari paparan sinar matahari langsung.

Persiapan media Tanam


Media Tanam terdiri dari campuran tanah, pupuk kandang, sekam dengan perbandingan 1:2:3, masukan dalam pot dan tambahkan Furadan 5 gram, NPK 20 gram, humic acid 1 liter, aduk merata.

Penanaman


Bibit ditanam pada umur 12 14 hari, atau berdau 4 . media disiram terlebih dahulu sebelum penanaman. Penanaman sebaiknya dilakukan pada sore hari untuk mengurangi kematian dan lakukan penyiraman.

Pemasangan ajir


Ajir atau lanjaran dipasang dengan cara menancapkan di dalam media atau pot yang terbuat dari bambu dengan panjang 1,5 – 2 mm.

Pemangkasan dan pemilihan buah


Pemangkasan cabang bertujuan untuk memilih bakal buah yang akan dibesarkan. Pemangkasan dikatakan penting dilakukan karena bisa memengaruhi pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Pemangkasan harus dilakukan setiap hari karena pertumbuhan melon sangat cepat dengan tujuan agar pertumbuhan cabang belum terlalu besar. Calon buah yang dapat dipilih pada cabang 7 – 12 dan dipilih satu yang ingin dibesarkan, sedangkan cabang lainnya untuk dilakukan pemangkasan.

Atau cabang yang muncul dari ketiak daun pertama sampai ke-8 dipotong, lantas daun ke-9 sampai daun ke-13 cabang yang tumbuh dibiarkan dan dipelihara untuk pembuahan. Setelah daun ke-13 tidak perlu lagi ada cabang yang dipelihara hingga daun ke-17 batang dipotong.

6. Pemupukan Pemupukan susulan menggunakan NPK 16:16:16 dan KNO3 dengan cara ditaburkan di sekeliling tanaman atau di campur dengan air dan dikucurkan.

No Jenis Pupuk Jadwal Dosis
1 NPK 16:16:16 14 HST 10 g/pot
2 NPK 16:16:16 24 HST 10 g/pot
3 NPK 16:16:16 34 HST 10 g/pot
4 NPK 16:16:16 44 HST 10 g/pot
5KNO3 54 HST 1 g/l, 1 l/pot

HST: Hari Setelah Tanam


Pengendalian Hama Dan Penyakit


Pengendalian hama menggunakan insektisisda dan penyakit menggunakan fungisisda sistemik dan kontak yang diberikan secara berselang-seling. Pengaplikasikannya ditambahkan perekat sebagai daya rekat ke daun jika pada waktu musim hujan.

Pemanenan


Panen biasanya dilakukan setelah melon mulai berbuah, umumnya pada umur 20 hari setelah tanam, buah sudah bisa diseleksi dan dipelihara hingga hari ke-60 setelah masa tnaam untuk dipanen.

Buah yang siap dipanen mempunyai ciri-ciri warna kulit yang mulai putih kekuningan, kulit buah putih berwarna kekuningan, pada tangkai buah terdapat cincin atau lingkaran retak-retak, dan tercium aroma harum dari melon.

Read More

https://payclick.com/

Contact us for advertising.