AdityaDees: senayan

Hot

https://publishers.chitika.com/

Contact us for advertising.
Showing posts with label senayan. Show all posts
Showing posts with label senayan. Show all posts

24 August 2011

Instalasi Senayan Library Management System (SLiMS) di Mac OSX berikut dengan dukungan Z39.50 (Bagian 1)

16:52 0



Sebenernya udah lama mau nulis tutorial ini, tapi karena "kesibukan" (#eaaa) yang mendera, baru kali ini kesampean, sekalian menyambut bulan Ramadhan yang penuh barokah dan kehadiran versi SLiMS terbaru Stable15 Matoa. Berhubung saya ini juga orang sangat pelupa, maka ada baiknya sekalian saya dokumentasikan cara instalasi SLiMS di Mac OSX, kali-kali aja di kemudian hari saya lupa :D. Untuk instalasi di Mac OSX sebenernya relatif mudah, beberapa prasyarat yang harus anda penuhi adalah:


  1. Desktop MacPro, Imac, Macbook, MacbookPro atau Macbook Air! (YA IYAAALLLAH!!!).

  2. Terinstall sistem operasi OSX minimal versi 10.4 (boleh Intel atau PPC) dan ke atasnya

  3. Paket XAMPP for Mac terbaru

  4. Paket Xcode. Xcode merupakan paket development Mac OSX yang didalamnya terdapat compiler gcc, g++, make, dll. yang kita butuhkan untuk meng-compile YAZ dan PHP-YAZ. Xcode biasanya disertakan pada setiap DVD instalasi Mac OSX, atau kalo DVD instalasinya udah raib alias hilang, download aja di website resmi Apple, gratis kok.

  5. Paket SLiMS versi source (bukan psenayan/portable senayan) terbaru, misalnya pada saat tulisan ini dibuat SLiMS Stable15 (Matoa)





Untuk tutorial ini, saya menggunakan MacbookPro dengan Mac OSX versi 10.6.8 dan paket XAMPP for Mac yang saya gunakan adalah versi 1.7.3, berikut dengan paket XAMPP Dev (xampp-macosx-1.7.3-dev) dengan versi yang sama. XAMPP Dev merupakan paket tambahan opsional yang berisi file-file development header dari aplikasi-aplikasi yang terdapat di dalam XAMPP seperti PHP, MySQL, library-library, dsb.




Oke mari kita mulai proses instalasinya!




  1. Unduh (download) paket XAMPP untuk Mac di laman (website) Apachefriends. Inget ya, yang versi Mac, jangan yang versi Linux, Solaris, apalagi Winslow ehhh, Windows. Silly maybe, but guess what? ada aja orang yang salah download!







  2. Download file Universal binary dalam format .dmg yang disediakan. Jangan lupa download juga paket development-nya agar kita bisa meng-compile library YAZ dan PHP-YAZ nanti.







  3. Setelah selesai di-download, klik dua kali pada file image .dmg XAMPP untuk membuka installer-nya. Drag folder XAMPP ke folder Applications untuk menginstall.







  4. Selesai proses instalasi, sekarang giliran install paket .dmg XAMPP Dev-nya. Caranya hampir sama dengan instalasi XAMPP, buka paket .dmg-nya dan jalankan installer yang terdapat di dalamnya. Ikuti proses wizard instalasinya.



  5. Masuk ke folder Applications dan cari folder XAMPP disitu. Jalankan program "XAMPP Control". Nanti akan ada jendela aplikasi kecil yang berisi tombol untuk menjalan Apache, MySQL dan FTP. Cukup jalankan Apache dan MySQL saja, FTP server-nya engga perlu.







  6. Sekarang giliran instalasi SLiMS. Ekstrak paket SLiMS versi source yang sudah anda download dari situs resmi SLiMS, dan kemudian kopikan folder hasil ekstraksinya (misal nama foldernya s3st15_matoa) ke folder /Applications/XAMPP/htdocs/.



  7. Buka browser web favorit anda, misalnya Safari, Firefox, Chrome atau Camino dan arahkan ke URL phpMyAdmin di http://127.0.0.1/phpMyAdmin untuk membuka program manajemen database MySQL berbasis web, phpMyAdmin yang kesohor itu. By default instalasi XAMPP, phpMyAdmin bisa diakses bebas tanpa harus memasukkan username dan password.



  8. Buatlah sebuah database baru dengan nama "senayandb". Setelah database berhasil dibuat masuk ke menu tab "Import" dan pilih file "senayan.sql" yang terdapat di dalam folder "install" di source SLiMS hasil ekstraksi kita tadi. Setelah proses import berhasil maka kemudian pilih menu tab "SQL" dan jalankan perintah berikut:



    GRANT ALL ON senayandb.* TO 'senayanuser'@'localhost'
    IDENTIFIED BY 'password_senayanuser';
    FLUSH PRIVILEGES;






  9. Buka Tab baru pada browser web anda dan masukkan alamat: http://127.0.0.1/s3st15_matoa . VOILLAA SLiMS sudah terinstall di Mac OSX ente gan!







Okeh. Bagian 1 sampai disini dulu, besok bagian 2 dimana kita akan meng-compile YAZ dan PHP-YAZ agar fitur Z39.50 yang dahsyat itu bisa berjalan di Mac OSX, akan saya lanjutkan, selamat menggunakan SLiMS di Mac OSX anda! (Ane tunggu cendol-nya ya gan xixixiiiii)

Read More

06 August 2011

Tips dan Trik Pemeliharaan a.k.a Maintenance Senayan Library Management System (SLiMS)

06:00 0

Beberapa teman pengguna SLiMS sering bertanya kepada saya, apa saja tips dan trik dalam pemeliharaan SLiMS, terutama bagi yang menggunakan versi Portable Senayan (psenayan). OK, kalau begitu sekalian aja biar ga lupa kita dokumentasikan di posting blog saya yang jarang sekali dimutakhirkan/update ini (heheheeee):




Tips 1:

Hapus semua file image barcode secara rutin


Setelah sekian lama menggunakan SLiMS kemudian sering membuat barcode untuk data Item/Copies koleksi, maka file-file image barcode hasil generate cetak barcode akan menumpuk di folder "lokasi_source_slims/images/barcodes". Walaupun besar file-nya kecil-kecil tetapi cukup mengganggu juga kalau jumlah sudah ribuan, terutama bagi mereka yang pakai webhosting dengan space harddisk pas-pasan. Oleh karena itu bagi mereka yang sering mencetak barcode koleksi atau kartu anggota dengan SLiMS paling tidak sebulan sekali silahkan itu semua file image .png barcode di folder "lokasi_source_slims/images/barcodes" dibabat abissss!




Tips 2:

Cek file access.log dan error.log web server Apache di psenayan


Ada kaskus, ehhh... :p kasus dimana pengguna psenayan bingung setengah hidup ketika melihat ukuran folder psenayan mereka menggelembung atau bahasa kerennya, BLOATED, menjadi 3-5 Gigabyte padahal mereka tidak mengupload file-file digital ke SLiMS. Penyebab hal ini ternyata adalah file log milik web server Apache, yaitu error.log dan access.log yang menjadi semakin besar seiring pemakaian psenayan. Bagi anda yang belum tahu fungsinya, file access.log menyimpan semua informasi request HTTP yang dilakukan ke web server Apache, sedangkan error.log menyimpan semua error/galat yang terjadi pada request HTTP, error yang terjadi pada program Apache itu sendiri, error pada SSL, dan error-error lainnya. Letaknya ada di direktori "/psenayan/apache/logs". Nah solusi masalah ini ada 3 alternatifnya:

  1. Solusi 1: Kosongkan kedua file tersebut, atau hapus apabila terlalu besar untuk dibuka dengan Notepad dan kemudian buat kembali file teks kosong dengan nama yang sama. Solusi ini berlaku bagi mereka yang mengganggap tidak perlu mengetahui apa isi dari log web server Apache

  2. Solusi 2: Compress dalam format zip atau rar kedua file tersebut dan backup ke tempat lain kemudian buat kembali file teks kosong dengan nama yang sama. Solusi ini berlaku bagi mereka yang mengganggap penting untuk mengetahui apa isi dari log web server Apache, biasanya admin jaringan perlu menganalisa isi dari log ini, terutama apabila terjadi hacking, cracking, deface, dll pada website

  3. Solusi 3: Gunakan fasilitas Log Rotation yang disediakan oleh Apache untuk merotasi isi log secara otomatis dan periodik. Untuk lebih lengkapnya silahkan ikuti petunjuknya disini Log Rotation. Atau bisa juga gunakan fitur Piped Logs






Tips 3:

Backup psenayan dan database secara rutin


Bagi pengguna psenayan lakukan backup satu folder psenayan secara rutin dengan melakukan dua tips sebelumnya terlebih dahulu agar ukuran backup tidak terlalu besar dan kemudian kompresi folder psenayan dalam format zip atau rar (mau lebih kecil lagi? pake format 7z atau lzma sekalian :D). Beri nama file kompresi tersebut misalnya psenayan-20110817.zip biar kita lebih mudah mengidentifikasi kapan tanggal pembuatan backup tersebut.


Untuk membackup database, gunakan fasilitas "Database Backup" yang terdapat pada modul "System" di SLiMS. Sebelumnya pastikan bahwa sudah tidak ada warning mysqldump di halaman awal admin SLiMS. Jangan lupa juga untuk memindahkan semua file hasil backup SLiMS (.sql atau .sql.gz) yang terletak di direktori "lokasi_source_slims/files/backup" ke tempat lain.




Tips 4:

Optimasikan database SLiMS


Bagi anda pengguna SLiMS yang sering kali melakukan proses update data dan penghapusan data, ada baiknya lakukan proses optimisasi database SLiMS. Untuk optimasi database SLiMS gunakan saja phpMyAdmin atau kalo mau lebih hardcore login ke database server MySQL pake terminal/commandline. Dengan phpMyAdmin masuk ke database yang digunakan SLiMS (biasanya di psenayan namanya "senayandb"), dan kemudian masuk ke tab menu SQL dan masukkan perintah berikut:



OPTIMIZE TABLE `biblio` ,
`biblio_attachment` ,
`biblio_author` ,
`biblio_topic` ,
`files` ,
`item` ,
`member` ,
`mst_author` ,
`mst_label` ,
`mst_topic`;










Tips 5:

Backup dan kosongkan System Logs SLiMS secara rutin


Lakukan proses backup dengan mendownload log System SLiMS dengan menggunakan fasilitas yang sudah disediakan dan kemudian kosongkan System Log SLiMS. Lakukan ini secara berkala setiap bulan.




Kira-kira begitulah tips dan trik dalam proses maintenance SLiMS yang bisa saya share kepada rekan-rekan pengguna SLiMS, ditunggu masukkan tips dan trik yang lainnya dari rekan-rekan semua. Semoga bermanfaat :)

Read More

04 December 2009

Workshop Nasional SENAYAN Library Management System!!!

08:23 0





SENAYAN DEVELOPER COMMUNITY (SDC) kembali akan ngadain Workshop Nasional SENAYAN Library Management System (SLiMS), yang tepatnya akan dilaksanakan di Hotel Paragon Jakarta (daerah Menteng, Jakarta Pusat), pada tanggal 14 – 17 Desember 2009. Pastinya karena Workshop ini diadakan selama 4 hari 3 malam full, jadi materi yang diberikan juga akan sangat banyak dan men-detail.




Workshop ini ditujukan kepada para pustakawan atau perorangan yang ingin memanfaatkan SLiMS untuk mengelola koleksi ditempat kerja. Materi workshop dirancang untuk membantu para peserta agar dapat segera mengaplikasikan SLiMS di tempat masing-masing. Dibagi dalam 10 (Sepuluh) modul dasar ditambah materi kustomisasi dan konversi data, pengetahuan dasar perpustakaan akan sangat membantu peserta memahami materi dan panduan yang di sampaikan. Dalam pelatihan, peserta akan menggunakan versi terbaru SLiMS – atau juga dikenal dengan SENAYAN 3 stable 12.




Untuk brosur pendaftaran serta surat undangan bisa di-unduh (download) di Workshop SLIMS.




Untuk anda yang ingin belajar menggunakan SENAYAN, ngoprek, nginstall SENAYAN di GNU/Linux macem Ubuntu, Fedora atau OpenSUSE, pengen belajar cara konversi data dari database ISIS, Athenaeum atau database lainnya, jangan lewatin Workshop SLiMS ini. Trainer-nya juga langsung para Developer ASELI SLiMS!!!.

Read More

16 July 2009

Instalasi library YAZ di PHP

12:23 0


Pada SENAYAN 3 Stable 10, saya menambahkan kemampuan untuk mengambil data melalui protokol Z39.50 pada modul Bibliography (Pengatalogan). Fitur ini memanfaatkan library PHP YAZ. YAZ sendiri adalah sebuah library untuk bahasa C yang dapat digunakan untuk membangun aplikasi server dan klien protokol Z39.50/SRW/SRU. Untuk lebih lengkapnya silahkan anda arahkan browser kesayangan anda ke laman resmi YAZ.
Fitur Z39.50 di SENAYAN 3 Stable 10 diharapkan akan semakin memudahkan pustakawan untuk mengambil data langsung ke database online Library of Congress yang kesohor itu. Cukup masukan nomor ISBN, tunggu proses pengambilan data selesai, apabila berhasil anda tinggal memilih data mana yang akan dimasukkan ke dalam database SENAYAN anda. Hidup pustakawan semakin mudah kalau pakai SENAYAN hehheeheee :).






Untuk yang belum mengetahui apa itu protokol Z39.50, Z39.50 adalah protokol klien server berstandar internasional (ISO 23950) untuk penelusuran dan temu kembali informasi antar komputer. Penerapan protokol ini memungkinkan beberapa institusi untuk saling bertukar data, menelusur dan menemukan kembali data (biasanya rekod bibliografis/katalog koleksi perpustakaan) dengan antar muka yang sama dan teknik penelusuran yang sama.




Untungnya pengembang YAZ juga mengembangkan extension library YAZ untuk PHP. Untuk menginstall dan mengaktifkan library YAZ di PHP caranya cukup mudah :

Windows




  1. Unduh/download versi terakhir php_yaz.dll di repositori PHP YAZ dan kopi ke folder/direktori extension PHP anda. Misal anda menginstall PHP di C:\php, maka kopi file php_yaz.dll ke direktori C:\php\ext.


  2. Unduh/download versi terakhir YAZ toolkit dan lakukan instalasi.


  3. Masuk ke direktori instalasi YAZ anda (biasanya terletak di C:\Program Files\YAZ\bin) dan kopi 4 file DLL (atau biar gampang semua file DLL juga boleh :D) yang ada di dalamnya ke direktori C:\WINDOWS\system32 dan C:\WINDOWS\system. Bisa juga apabila anda menggunakan web server Apache, kopikan semua DLL-nya YAZ ke folder bin-nya instalasi Apache.


  4. Buka file konfigurasi PHP anda (php.ini) dan tambahkan atau hilangkan tanda ;(titik koma) baris yang bertuliskan seperti ini :


    extension=php_yaz.dll



  5. Restart web server anda untuk menyelesaikan proses instalasi dan setup dan kemudian cek dengan script apakah library YAZ sudah terinstall dengan baik.






 


GNU/Linux atau varian UNIX




  1. Download source code rilis stable YAZ terbaru.


  2. Download source code rilis PHP YAZ terbaru.

  3. Pastikan compiler GCC, make, libtool dan tools development lainnya sudah terinstall di sistem anda.


  4. Buka console/terminal, ekstrak file tarball YAZ dengan menggunakan perintah tar xvzf yaz-3.0.47.tar.gz dan kemudian masuk dalam direktori hasil ekstraksi YAZ dengan perintah cd yaz-3.0.47.


  5. Jalankan perintah-perintah berikut secara berurutan :


    ./configure --prefix=/usr
    make
    sudo make install




  6. Ekstrak tarball PHP YAZ dengan perintah tar xvzf php-yaz-1.0.14.tar.gz dan kemudian masuk ke direktori hasil ekstraksi dengan perintah cd php-yaz-1.0.14.


  7. Pastikan anda memiliki program phpize, bila tidak silahkan lakukan instalasi melalui perintah sudo apt-get install php-dev untuk distro Debian dan turunannya atau yum install php-dev untuk distro distro turunan Red Hat. Jalankan perintah-perintah berikut secara berurutan :


    phpize
    ./configure --with-php-config=/usr/bin/php-config
    make
    sudo make install




  8. Buka file konfigurasi PHP anda (php.ini) dengan editor teks favorit anda dan tambahkan atau hilangkan tanda ;(titik koma) pada baris yang bertuliskan seperti ini :


    extension=yaz.so



  9. Restart service web server anda dengan menjalankan perintah service apache restart sebagai user ROOT atau kalau tidak bisa coba jalankan perintah /etc/init.d/httpd restart.


  10. Cek dengan script apakah library YAZ sudah terinstall dengan baik.






Read More

https://payclick.com/

Contact us for advertising.